Gamer perlu tahu bagiamana cara menjaga kesehatan setelah ngegame sepanjang hari. Memang, kelamaan duduk di depan layar dapat mempengaruhi kondisi fisik dan mental.

Aktivitasnya didominasi duduk berjam-jam sembari menatap layar ponsel maupun laptop. Jika dibiarkan akan menjadi gaya hidup sedentari yang mengganggu kesehatan.

Cara menjaga kesehatan untuk gamer

Hanya saja, bukan artinya kamu gak boleh ngegame. Gak gitu juga konsepnya. Kamu masih bisa main game sambil diselipin dengan cara berikut ini untuk menjaga kesehatan.

Berikut adalah cara menjaga kesehatan untuk gamer.

1. Duduk dengan postur tegap

Postur tubuh memperlihatkan kondisi badanmu yang sehat. Badan tegap menunjukan bahwa kondisi fisik kamu bagus. Efek samping duduk dengan postur tegap adalah kamu gak mudah capek.

Sayangnya, jika postur duduk kamu membungkuk mengakibatkan penggumpalan darah pada pembuluh vena.

• Nyeri punggung, bahu, pergelangan tangan, dan leher karena ketidaknyamanan muskuloskeletal sehingga menimbulkan badan kekakuan. 
• Tulang belakang tidak sejajar, untuk memperbaikinya butuh penanganan medis.
• Sirkulasi darah dan oksigen memburuk karena duduk bungkuk. Efeknya bikin gampang lelah dan tingkat energi lebih rendah.
• Postur tubuh berkaitan dengan kesehatan mental. Postur tubuh yang buruk mempengaruhi bagaimana kamu bermain. 

Cara memperbaiki postur ketika duduk

Kamu bisa memperbaiki kesalahan duduk dengan melakukan cara-cara berikut ini

• Istirahatkan punggung di kursi dan biarkan menyandar sambil menjaga posisi punggung tetap lurus
• Tulang punggung bagian bawah dengan kursi penyangga pinggang yang memadai. Letakan gulungan handuk atau bantal kecil di belakang punggung bawah
• Sesuaikan kursimu untuk memastikan kaki menapak rata di lantai. Sembari memastikan lutut dan punggung membentuk sudut 90 derajat. 
• Tambahkan pijakan kaki untuk membantu punggung dan meningkatkan sirkulasi
• Hindari menjulurkan kepala ke depan dan merentangkan tubuh untuk menjangkau mouse, keyboard, laptop, maupun layar. Jada sedekat mungkin dengan dada.
• Buat ukuran monitor setinggi mata. Kondisikan tinggi monitor tepat di bagian tengah dengan menjaga posisi leher yang baik

2. Berinvestasi pada barang dan perangkat ergonomi

Membeli barang ergonomi sangat membantu menjaga postur kamu ketika bermain game. Posisi duduk yang benar dan perangkat yang mendukung akan menunjang permainanmu.

Sebagai pilihan, carilah kursi gaming atau kursi kantor ergonomis yang menawarkan penyangga punggung. Harga kursi gaming pun bervariasi.

Jika kamu mencari kursi gaming 1 jutaan, langsung masukan ke keranjang Shopee atau Tokopedia.

Tak hanya kursi gaming saja, memilih keyboard dan mouse pun mempengaruhi kesehatan. Dampaknya bagi kesehatan adalah terjadi penjepitan saraf median yang mengalir dari lengan atas ke telapak tangan.

Salah satu penyakit yang berpotensi menyerang gamer adalah carpal tunnel syndrome. Sebagia langkah pencegahan carilah keyboard atau mouse yang pas dengan ukuran tangan kamu.

Sediakan budget untuk membeli mouse vertikal maupun keyboard. Gak ada salahnya berinvestasi terhadap perangkat gaming seperti JETE KBX1 RGB Wired 3600 DPI dan dbE MG200 Ergonomic Gaming Mouse.

3. Kurang durasi main, perbanyak istirahat

Main game berjam-jam non stop akan terasa lebih asik daripada ngegym selama satu jam. Saya pun pernah ngalamin main dota 2 selama hampir 6 jam dalam sehari.

Walau kamu kuat ngegame berjam-jam, jangan lupa ambil waktu untuk mengistirahatkan tubuh dan mata.

Siapkan timer untuk ngingetin untu istirahat. Kalau lagi main game online, ambil istirahat setelah match kedua. 

Kelamaan ngegame bikin mata tegang dan cedera. Dalam istilah medis disebut sebagai computer vision syndrome. Dampak dari gejala ini adalah mengakibatkan luka pada mata ketika bermain video game. 

Cara mencegah agar mata tidak terluka dengan mengistirahatkan mata. Setelah main, cobalah untuk memperhatikan objek lain di sekitar kamu.

Mulai dari meja, tembok, lemari, atau apapun yang ada di sekitar kamu.

Jangan lupa meregangkan badan dan melakukan aktivitas fisik seperti berjalan-jalan untuk membantu meningkatkan sirkulasi darah, menghindari nyeri tubuh, dan mengurangi kelelahan. Tidak hanya menyehatkan secara fisik, namun membuat Anda ngegame dengan optimal.

4. Hindari looting box atau gacha

Looting box maupun gacha sangat menggiurkan untuk kamu karena menghadirkan item baru. Cara ini digunakan publisher gamer untuk mendatangkan awareness serta konversi. Gampangnya adalah teknik marketing.

Dota 2, game besutan Valve pun melakukan teknik ini pada perhelatan The International. Dalam pre events The International, Valve menghadirkan battle pass sebagai cara mempromosikan turnamen dan item Arcana.

Cara mendapatkannya dengan membeli langusng battle pass atau main sesering mungkin.

Sejujurnya, battle pass gak ada masalah selama kamu bisa mengendalikan diri serta gak menganggu keuangan kamu.

Apabila kamu impulsif beli gacha mengakibatkan masalah finansial. Efeknya hampir sama dengan kecanduan selot, bedanya cuma gak viral aja.

Lain kali, sediakan budget terpisah untuk membeli boot box, gacha, maupun battle pass. Lebih bagus lagi kalau memakai uang dingin yang disimpan di aplikasi reksadana.

5. Jauhi komunitas gamer yang toxic

Kesehatan mental pun harus dijaga, khususnya bagi gamer. Sebab komunitas toxic bisa terjadi secara online walaupun dari depan layar. 

Komunitas toxic perlahan menggerus kebahagiaan, kepercayaan diri, dan keberhargaan diri. Dampak jangka panjangnya dapat menyebabkan masalah kesehatan mental.

Apabila kamu menemukan komunitas yang penuh orang toxic, tinggalkan segera.

Batasi komunikasi dengan mereka sembari mencari lingkaran pertemanan yang baru. Tujuannya agar kamu gak hidup dalam kemarahan serta pelecehan emosional. 

Sebagai alternatif, carilah teman mabar di lingukungan terdekat kamu.

6. Mainkan game yang kamu suka

Ngegame jadi aktivitas menyenangkan, bukan hal yang menyakitkan maupun melelahkan. Singkirkan game yang gak bagus untuk kesehatan kamu.

Stress akibat gaming berdampak buruk bagi kesehatan kardiovaskular. Maka,carlah game yang tidak menakan tensi tinggi seperti multiplayer online. Game AAA cocok untuk alternatif. 

7. Kembangkan aktivitas dan hobi lain diluar ngegame

Bukan rahasia kalau ngegame membuatmu terisolir dan kurang melakukan gerakan fisik. Maka dari itu, tambahkan aktivitas lainnya yang berkaitan dengan kesehatan dan kemampuan sosial. 

Setelah ngegame, luangkan waktu untuk olahraga agar menjaga kebugaran fisik dan mental. Pada akhir pekan, datang ke komunitas terdekatmu untuk menjalin relasi sosial.

Lakukan ini untuk mendapatkan keseimbangan ngegame, kesehatan, dan sosial. 

8. Hindari makanan mengandung gula

Makanan ringan kaya gula memang praktis untuk dimakan, namun bahayanya jika dikombinasikan dengan ngegame. Setelah ledakan energi, terjadi penurunan tenaga secara fisik dan mental. Ini membuatmu merasa lebih buruk dari biasanya. 

Bukan rahasia umum lagi, makanan kaya gula menyebabkan obesitas sampai diabetes dalam jangka panjang. Sebagai gantinya, ganti makanan sehat dan seimbang untuk menemani kamu ngegame.

Sediakan sebotol air putih dalam tumbler jika kamu mulai haus.

9. Atur cahaya yang tepat

Saat bermain game, cobalah untuk memakai satu jendela dengan cahaya alami. Sinar matahari sangat lebut dan enak dipandang mata jika dibandingkan lampu. Prioritaskan untuk pencahayaan layar. 

Namun, jika kamu ingin bikin ruangan gaming dengan lampu, gunakan lampu yang memiliki latar RGB lembut serta sesuaikan dengan pencahayaannya.

Pencahayaan yang baik akan terhindari dari ketegangan mata dan menghentikan Anda dari gerakan mencari sumber cahaya karena gelap.

Demikianlah cara menjaga kesehatan buat kamu yang suka ngegame. Dengan fisik dan mental yang bugar, kamu bisa ngegame sampai tua tanpa khawatir kesehatan.