Pressure Gauge tidak bisa lepas dari perancangan sistem perpipaan. Lewat komponen ini, Anda dapat mengukur tekanan fluida dalam pipa.
Bayangkan apabila sistem plumbing tidak dapat mencatat tekanan fluida, Anda tidak punya data tentang kekuatan pipa. Data terkait jalur aliran berkaitan dengan keselamatan dan keamanan operasional.
Ulasan ini akan membahas terkait pressure gauge dan penggunaannya pada sistem plumbing.
Pengertian Pressure Gauge
Pressure gauge adalah komponen untuk mengukur aliran tekanan pada sistem tertutup. Pengukuran tekanan dapat mendeteksi kebocoran dan menjaga sistem plumbing tetap aman.
Tekanan berlebihan pada sistem perpipaan membuat pipa gambarng rusak. Sementara tekanan terlalu rendah bikin aliran fluida kurang deras.
Pressure Gauge bekerja dengan prinsip Hukum Hooke. Prinsip dari Hukum Hooke terjadi ketika permukaan benda mendapatkan tekanan. Penggunaannya dapat dilihat pada pressure gauge bourdon.
Secara umum, pressure gauge terbagi menjadi dua tipe yaitu analog dan digital. Pressure gauge analog membaca pengukuran berdasarkan skala, pressure gauge digital jauh lebih presisi.
Bagaimana cara membaca Pressure Gauge
Sebelum membaca tekanan fluida, kenali jenis alat terlebih dahulu. Apakah Anda sedang membaca pressure gauge analog atau digital. Sebab, keduanya alat tersebut memiliki pendekatan berbeda.
Agar memudahkan cara membaca, berikut panduan tahapan membaca pressure gauge
Kenali tipe pressure gauge
Apakah tipe pressure gauge yang digunakan. Analog atau digital?
Pressure gauge analog mengandalkan jarum dan komponen mekanik internal. Penggunaannya dapat disesuaikan dalam berbagai aplikasi.
Pressure gauge digital memakai perangkat elektronik. Adanya alat ukur ini memudahkan pengamatan dan pencatatan hasil pengukuran. Sangat nyaman untuk penglihatan penderita silinder.
Pahami cara membaca skala
Pressure gauge memiliki satuan dan skala yang tertera. Pahami satuan apa yang digunakan. Serta bagaimana penskalaan untuk mengartikan setiap skala.
Kalibrasi pressure gauge
Sebelum membaca, pastikan alat ukur berada pada posisi nol ketika tidak mendapatkan tekanan. Apabila pressure gauge tidak diatur dengan benar, dapat mempengaruhi hasil pengamatan.
Baca angka yang tertera
Dalam pressure gauge analog, perhatikan letak jarum dan lihat angka pada skala untuk membaca nilainya. Sedangkan pressure gauge dgital, baca angka yang muncul di layar dan catat nilainya.
Ketika membaca skala pengukuran, posisi mata sejajar jarum pengukur untuk menghindari kesalahan paralaks.
Jenis Pressure Gauge
Pressure gauge terdiri dari berbagai jenis sesuai dengan kebutuhan aplikasi. Berikut adalah jenis jenis pressure gauge yang umum dipasaran maupun industri.
Bourdon Tube Pressure Gauge
Pressure gauge bourdon tube adalah alat pengukur tekanan fluida yang umum digunakan. Komponen ini memiliki tabung elastis yang sudah dilas ke dalam soket pada salah satu ujungnya.
Bourdon tube terbuat dari baja tahan karat 316L grade. Bahan ini dipilih karena durabilitas dan tahan korosi. Namun ada juga Bourdon tube memakai alumunium atau tembaga.
Komponen ini digunakan untuk mengukur tekanan fluida sampai 1000 bar.
Diaphragm Pressure Gauge
Diaphragm pressure gauge adalah jenis pengukur tekanan dengan cara kerja menyerupai bourdon gauge. Jenis inidiaphragm mengukur tekanan menggunakan diafragma.
Caranya mengukurnya dengan menempatkan diafragma di antara dua flens dan melihat selisih tekanan.
Differential Pressure Gauge
Selain bourdon tube, differential pressure gauge adalah alat pengukur yang banyak digunakan. Jenis ini mampu mengukur tekanan di ruang yang terpisah oleh elemen. Elemen pemisah ini bergerak sesuai dengan perubahan tekanan.
Capsule Pressure Gauge
Capsule pressure gauge memiliki dua diafragma bergelombang tipis konsentris. Kedua diafragma ini tersegel dengan rapat.
Salah satu diafragma memiliki lubang pada bagian tengah yang memunginkan fluida daat masuk ke antara lubang tertera. Ketika mendapatkan tekanan, diafragma akan mengembang dan menciptakan gerakan memutar di tempat pengukuran.
Capsule pressure gauge berguna untuk mengukur tekanan gas dengan kapasitas 600 mbar dengan akurasi 1,6%.
Manometer Pressure Gauge
Manometer pressure gauge adalah komponen yang sederhana secara bentuk dan penggunaannya. Benda ini berbentuk tabung transparan dengan bentuk menyerupai huruf “U”.
Pada sisi dari tabung sudah diisi air raksa. Pada salah satu ujung tabung ada yang terbuka, dan ujung tabung lainnya untuk mengukur tekanan.
Bellow Pressure Gauge
Bellow pressure gauge terbuat dari tabung yang terbuat dari logam kenyal berdinding tipis. Tabung tersebut sudah terhubung pada ujung pengukur, yang bekerja pada bellow ketika sudah diberikan tekanan.
Pada penggunaannya, Bellow pressure gauge terbagi menjadi dua. Bagian pertama adalah bellow tersegel antara dua ruang berbeda tekanan. Sedangkan kedua adalah deformasi pegas yang diseimbangkan ketika tekanan diterapkan pada bellow.
Absolute Pressure Gauge
Absolute pressure gauge dipasang pada reference vacuum ke sisi elemen pengukur. Elemen pengukur memiliki tekanan nol tanpa variasi atau tanpa tekanan.
Ketika tekanan meningkat, diafragma akan memisahkan ruang media dari ruang vakum. Dari sinilah perubahan tekanan mulai bisa diukur.
Penggunaan pressure gauge
Secara prinsip, pressure gauge digunakan untuk mengukur perubahan tekanan fluida. Penggunaannya bervariasi karena mengikuti jenis fluida cair atau gas.
Berikut pengaplikasian pengukur tekanan berdasarkan jenis fluidanya.
Minyak
Pengukuran tekanan oli banyak ditemukan dalam berbagai pengaolikasian. Salah satu yang paling umum adalah mengukur tekanan oli pada mobil.
Air
Mengukur tekanan air digunakan untuk mengukur tekanan air dalam sistem plumbing. Penggunaannya dapat Anda temukan dalam sistem perpipaan rumah tangga maupun industri.
Udara
Mengukur tekanan udara banyak dipakai untuk memantau sistem pneumatik. Tekanan udara yang pas membuat sistem pneumatik dapat berjalan.
Penggunaannya dapat Anda temukan pada kompresor udara, tabung udara hingga pengukur tekanan angin pada ban.
Bagaimana memilih pressure gauge yang tepat
Hal penting dalam memilih pressure gauge adalah menyesuaikan penggunaan dan industri. Apa jenis fluida yang akan Anda ukur? Industri mana yang memakai pressure gauge.
Untuk menemukan hal ini, lihat dari gambar teknik serta desain perancangannya. Faktor lain yang jadi pertimbangan adalah kapasitas tekanan, tingkat akurasi, dan batas tekanan.
Kesimpulan
Pressure gauge adalah komponen yang berfungsi sebagai pengukur tekanan fluida. Secara umum, tampilannya terdiri dari dua jenis yaitu analog dan digital.
Bourdon tube, manometer, dan differential merupakan jenis pressure gauge yang paling diminati. Cara membaca pengukuran pressure gauge dengan melihat nilai yang muncul pada skala.
Pertimbangkan jenis fluida yang diukur, desain perancangan, batas tekanan, dan tingkat akurasi pengukuran.
Baca Juga
Standar Aturan Instalasi Sistem Plumbing Air Kotor
Kesalahan Umum Dalam Instalasi Sistem Plumbing Air Kotor
Cara Mendesain Sistem Plumbing Air Kotor Rumah Tangga
Perbedaan Air Bersih Dan Air Kotor Dalam Sistem Plumbing
Komponen Utama Sistem Plumbing Air Kotor Pada Sebuah Hunian
Sumber
“A Guide to Pressure Gauges | RS.” Rs-Online.com, 24 Jan. 2023, uk.rs-online.com/web/content/discovery/ideas-and-advice/pressure-gauges-guide?srsltid=AfmBOorpTbNH4kfaUPuv6YUDcXMeOPuruiib7ixLjHcyyJeKiusgT5ch. Accessed 1 Jan. 2025.
adminlamindo. “Jenis-Jenis Pressure Gauge Dalam Dunia Industri Yang Perlu Diketahui.” PT. Lamindo Prima Mandiri, 6 July 2022, lamindo.co.id/jenis-jenis-pressure-gauge/. Accessed 1 Jan. 2025.
ECliST. “Mengenal Pressure Gauge Dan Cara Membacanya.” RUCIKA, 21 Nov. 2018, www.rucika.co.id/mengenal-pressure-gauge-dan-cara-membacanya/. Accessed 1 Jan. 2025.
Hardy Orzikowski. “Pressure Gauges Reading in Psi for Industrial Applications – WIKA Blog.” WIKA Blog, 28 Feb. 2024, blog.wika.com/us/products/pressure-products/psi-gauges-pressure-readings-industrial-processing-applications/. Accessed 1 Jan. 2025.